TY  - THES
ID  - RepositoryPU721
A1  - Fransiska, Julia
TI  - Analisis Pengaruh Gaya Hidup Terhadap Minat Beli Produk Fesyen Sustainable di E-commerce Indonesia
PB  - Podomoro University
KW  - Gaya Hidup
KW  -  Produk Fesyen Sustainable
KW  -  E-commerce
KW  -  Minat Beli
AV  - public
UR  - http://repository.podomorouniversity.ac.id/721/
Y1  - 2022/09//
N2  - Merujuk pada Hirarki Kebutuhan Maslow, salah satu kebutuhan fisiologi adalah pakaian yang merupakan kebutuhan dasar dalam kehidupan sehari-hari selain makanan dan tempat tinggal. Seiring berjalannya perkembangan zaman tidak hanya ilmu pengetahuan dan teknologi saja yang mengalami kemajuan pesat, industri fesyen juga mengalami perkembangan yang luar biasa. Setiap pergantian musim dan berjalannya waktu industri fesyen terus melakukan perputaran tren dengan berbagai desain, material, gaya, warna hingga teknik pembuatan untuk memikat minat (interest) masyarakat dalam mendorong peningkatan minat beli (purchase intention) konsumen. Terdapat 2 pengelompokkan pada industri fesyen saat ini yaitu; fast-fashion dan slow-fashion yang dimana sustainable fesyen merupakan bagian darinya. Sustainable fesyen merupakan produk fesyen yang ramah lingkungan baik dari proses pembuatan hingga proses daur ulang. Dari perkembangan berbagai bidang tersebut membentuk pergerseran perubahan gaya hidup masyarakat baik kegiatan (activities), minat (interest), dan opini (opinions). Penelitian ini menggunakan metode regresi linear berganda dengan memanfaatkan aplikasi IBM SPSS 26 dan Microsoft Excel sebagai alat bantu. Metode yang digunakan akan berdasarkan dengan hasil kelolosan uji asumsi klasik, regresi linear berganda, serta pengujian hipotesis. Terdapat pengaruh gaya hidup dalam klasifikasi dimensi aktivitas (activities) sebesar 1,7%, minat (interest) sebesar 12,2%, dan opini (opinions) sebesar 20,8% konsumen terhadap minat beli (purchase intention) konsumen pada produk fesyen sustainable secara online. R2 dari ketiga variabel sebesar 69,3%. Aktivitas (activities) tidak berpengaruh secara signifikan pada minat beli (purchase intention). Hal ini dikarenakan kegiatan tidak bervariasi dan pada penelitian ini terdapat kecenderungan responden dan informan memiliki kegiatan serupa yaitu; bekerja, pendidikan, dan hobi. Diharapkan pada penelitian selanjutnya dapat berfokus pada produk sustainable lainnya.
M1  - bachelor
ER  -